English
UMKM WEEK 2022, Bea Cukai Bogor Siap Berikan Pendampingan “UMKM Bisa Ekspor”
bcbogor.beacukai.go.id – Bogor – Bea Cukai Bogor sebagai salah satu satuan kerja di bawah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai turut berpartisipasi dalam kegiatan UMKM Week tahun ini. UMKM Week merupakan event berskala nasional yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan kepada masyarakat umum terkait UMKM dan memberikan pengetahuan terkait prosedur ekspor kepada pelaku usaha UMKM.
Guna memeriahkan event tersebut Bea Cukai Bogor telah melaksanakan beberapa rangkaian kegiatan yang dimulai pada tanggal 20 Juni 2022, yaitu diadakannya kegiatan UMKM Day dengan mengusung tema “Sehari Melokal”. Pada hari itu para pegawai dibebaskan untuk berkreasi menggunakan pakaian maupun aksesoris asli buatan lokal.
Acara berlangsung dengan sangat meriah, karena antusiasme dan kreativitas para pegawai yang luar biasa. Selain itu diadakan juga lomba “foto unit terbaik” dalam kegiatan ini, dan didapati 3 pemenang yaitu juara pertama Seksi Pengolahan Data dan Administrasi Dokumen (PDAD), juara kedua Seksi Pelayanan Kepabeanan dan Cukai (Dinas Dalam) dan juara ketiga Seksi Pelayanan Kepabeanan dan Cukai (Dinas Luar).
Rangkaian kegiatan berlanjut dengan Sosialisasi UMKM Week bertajuk “UMKM Naik Kelas, Ekonomi Tancap Gas” yang digelar pada Rabu (22/06) secara hybrid, yaitu langsung di aula lantai 3 Bea Cukai Bogor dan secara daring melalui zoom meeting.
Ada sekitar 120 UMKM yang tersebar dari wilayah Kabupaten Bogor, Kota Bogor, Kota Depok, Kota Sukabumi, Kabupaten Sukabumi, dan Kabupaten Cianjur baik yang sudah melakukan ekspor maupun yang belum turut berpartisipasi dalam sosialisasi kali ini.
Sosialisasi dibuka dengan sambutan yang disampaikan oleh Plt.Kepala Kantor Bea Cukai Bogor, Ade. Dalam sambutannya Ade menyampaikan “UMKM merupakan salah satu pilar perekonomian, karena UMKM memiliki peran yang signifikan dalam penyerapan tenaga kerja, berkontribusi besar terhadap PDB Indonesia serta telah menyerap kredit terbesar. Semoga UMKM yang hadir hari ini dengan bimbingan dan pendampingan Bea Cukai dapat terus bergembang dan go international.”
Agenda berlanjut dengan pemaparan materi oleh narasumber Tutut Rindriyati (Kepala Seksi Pelayanan Kepabeanan dan Cukai I), Hanugroho Widiasto (Pemeriksa Bea dan Cukai Pertama) dan Jenal Mutakin (Pelaksana Pemeriksa). Ada 3 pokok bahasan yang disampaikan yaitu Apa itu UMKM, Peran DJBC dalam mendukung UMKM dan UMKM Bisa Ekspor.
“Terdapat 3 model pembinaan UMKM oleh DJBC antara lain Asistensi, Kolaborasi dan Edukasi. Kegiatan yang kami selenggarakan hari ini adalah salah satu realisasi kegiatan edukasi kepada masyarakat agar lebih paham tentang prosedur ekspor dan lebih mengenal Bea Cukai beserta fasilitas fiskal nya yang dapat membantu perkembangan UMKM. Selain itu Bea Cukai Bogor telah melakukan aisitensi kepada beberapa UMKM serta kolaborasi dengan Pemerintah Daerah setempat, untuk terus mendukung UMKM agar bisa ekspor,”terang Hanugrogo Widiasto.
Kegiatan berlanjut dengan tanya jawab dan sharing session UMKM yang telah sukses melakukan ekspor produknya dengan fasilitas dari Bea Cukai. Selain itu untuk memeriahkan acara terdapat penampilan spesial dari Kasohor Band serta dengan dipandu oleh Shinta Devi dan Ayu Widyasari Primanda diadakan games yang sangat seru dan menarik.
Bea Cukai Bogor juga mengundang 12 UMKM terpilih untuk memajangkan produknya pada tenant – tenant yang telah disiapkan. Beragam produk yang cantik, ciamik dan menarik mulai dari tas, makanan, dan karya seni asli buatan lokal memenuhi tenant – tenant yang ada. Kegiatan hari ini merupakan bukti nyata Bea Cukai dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.
